Tuesday, January 09, 2007

THE BODYGUARD

2 Tesalonika 1
“Sebab memang adil bagi Allah untuk membalaskan penindasan kepada mereka yang menindas kamu” (2Tes. 1:6)

Pernahkah Anda menonton film yang berjudul The Bodyguard? Film yang dilakonkan oleh Kevin Costner ini menyampaikan suatu pesan dan kesan kepahlawanan. Ia harus siap melindungi bahkan bertaruh nyawa demi melindungi nyawa kliennya. Dan dalam kisah tersebut, Kevin Costner memang membuktikan dirinya layak untuk menjadi the bodyguard (penjaga) ketika ia bertugas untuk melindungi seorang penyanyi tenar. Setiap hari penyanyi tenar tersebut selalu ada di dalam penjagaannya.
Kita, sebagai orang Kristen, juga memiliki the bodyguard (penjaga), yakni Allah sendiri. Sudah barang tentu, ia jauh lebih hebat dari penjaga manapun di bumi ini. Allah adalah pribadi yang layak untuk dipercaya karena Ia telah dan akan terus membuktikan diri-Nya dalam melindungi umat-Nya. Sebab itu, Daud pernah berkata, “Pada-Mu Tuhan aku berlindung, janganlah sekali-kali aku mendapat malu. Luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu” (Mzm. 31:1). Betapa Daud mempercayakan dirinya pada sang Bodyguard itu.
Hal ini pulalah yang dialami oleh jemaat Tesalonika yang sedang ditindas oleh teman-teman sebangsanya. Memang dalam pasal 1 Paulus tidak terlalu merinci bagaimana bentuk pembelaan Allah. Namun dari afirmasi yang diberikan Paulus, kita dapat menyimpulkan bahwa Allah telah melakukan sesuatu buat jemaat Tesalonika. Dikatakan oleh Paulus bahwa Allah telah membalaskan penindasan yang mereka alami dan memberikan kelegaan kepada mereka yang ditindas. Inilah yang dilakukan Allah, sebagai the bodyguard-nya jemaat di sana.
Saya yakin bahwa apa yang dialami oleh Daud dan jemaat Tesalonika dapat dialami oleh kita pula. Kita hidup di dalam dunia yang tidak ideal karena dunia sudah jatuh dalam dosa. Sebab itu, tidak heran bila kita pernah ditipu, kita hidup di dalam tekanan-tekanan dari kaum mayor, kita hidup dengan berbagai macam penyakit. Namun janganlah khawatir, pengalaman Daud dan jemaat Tesalonika telah menegaskan bahwa Allah siap menjadi penjaga kita. Ini berarti bahwa Allah akan bertindak, membalas, dan melegakan kita tepat pada waktu-Nya. Apalagi yang perlu dikhawatirkan?

Pertolonganku ialah dari Tuhan, yang menjadikan langit dan bumi; Ia takkan membiarkan kakimu goyah, Penjagamu tidak akan terlelap” (Mzm. 121:2,3)

No comments: